Peran Aktif Babinsa di Wilayah, Dalam Wujudkan Ketahanan Pangan

MAGELANG - Wujud kepedulian TNI AD dalam membantu program ketahanan pangan di wilayah, Babinsa jajaran Koramil 21/Kajoran Kodim 0705/Magelang melaksanakan pendampingan penyiangan padi bersama Komariyah 51) salah satu petani di Desa Sidowangi.

Baca juga: Melalui Mesin Pompa Air, Babinsa Bantu Petani Mengairi Sawah

Pendampingan penyiangan atau pembersihan gulma pada padi tersebut dilakukan Sertu Eka Prasetiawan sebagai Babinsa untuk motivasi dan semangat dalam peningkatan swasembada pangan diwilayah.

Penyiangan bibit padi  tersebut merupakan lahan milik Kelompok Tani (Poktan) Harapan Mulyo di desa Sidowangi, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Hendri Kampai: Menteri Pertanian Bukan Sekedar Jabatan, Tapi Tantangan Untuk Menyejahterakan Petani

Sementara hasil panen musim ini, dirasakan petani kurang begitu baik, disebabkan adanya faktor musim kemarau, sehingga pasokan air untuk tanaman berkurang, " ungkap Babinsa. 

Terkait pendampingan pertanian yang dilakukan oleh Babinsa, Danramil Kapten Czi Sukriadi mengatakan, bahwa setiap Babinsa bersama penyuluh pertanian harus selalu bersama - sama membantu pemerintah desa dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan, sehingga hasil dari panen dapat dirasakan oleh para petani di setiap wilayah, " terang Danramil.

Baca juga: Kampung Manggis: Dari Pohon ke Branding, Dari Kebun ke Bisnis!

Masih dikatakan Kapten Czi Sukriadi, Babinsa selaku aparat kewilayahan tentu memiliki peran penting dalam membantu, memberi motivasi dan dorongan kepada para petani untuk lebih semangat mengolah lahan pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan.

"Babinsa diharapkan terus mengawal dan mendampingi para petani sehingga kehadirannya di tengah-tengah masyarakat akan terus dirasakan apalagi dalam mendukung program pemerintah pusat dalam swasembada pangan nasional, " jelasnya.

Baca juga: Dukung Swasembada Pangan, TNI Bantu Warga Tanam Jagung

Kita juga ketahui bersama bahwa Kecamatan Kajoran merupakan salah satu lumbung pangan khususnya jenis padi, tentu ini merupakan beban moral bagaimana pertanian di wilayah Kajoran harus semakin meningkat dari segi inovasi, kreativitas dalam pengolahan, penyemaian, , tanam, penyiangan dan cara memupuk sampai dengan pada saat panen.Sehingga dengan tata cara yang baik dan benar akan menghasilkan produk maupun hasil yang maksimal.

Dilapangan sendiri Sertu Eka Prasetiawan menyampaikan, selalu siap dalam mendampingi petani kapanpun, saat ini yang dibutuhkan adalah pendampingan secara menyeluruh terhadap para petani. Program dari pemerintah tentang ketahanan pangan harus didukung penuh oleh seluruh Babinsa yang ada di wilayah, sehingga sinergitas antara Babinsa, penyuluh pertanian lapangan dan petani harus satu padu dalam meningkatkan hasil panen dapat lebih meningkat, " pungkasnya.

Baca juga: Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Menjadi Tuan Rumah di Ladang Sendiri!

Redaktur: Sertu Gunawan.